Kuliner Khas Ramadan di Indonesia

Akseswarganet – Kuliner Khas Ramadan di Indonesia

Beberapa makanan lezat ini unik karena hanya tersedia saat Ramadan. Berikut ini beberapa kuliner khas Ramadan di Indonesia

Tidak dapat dipungkiri bahwa kuliner tradisional Indonesia memang beraneka ragam. Bahkan, nuansa Ramadan erat kaitannya dengan sejumlah kuliner tradisional.

Beberapa makanan lezat ini unik karena hanya tersedia saat Ramadan. Berikut ini beberapa kuliner khas Ramadan di Indonesia, dikutip dari kemenpar.go.id:

Barongko

Salah satu kuliner khas Ramadan dari Makassar adalah barongko. Pisang, telur, santan, gula, dan garam dipadukan untuk menciptakan sajian lezat ini.

Barongko yang dibungkus daun pisang memiliki aroma yang tak tertahankan. Takjil ini terasa manis dan bertekstur lembut.

Bongko Kopyor

Gresik merupakan asal muasal bongko kopyor, yang terkadang juga disebut bubur kelapa kopyor dan bubur nangka. Selama bulan Ramadan, sajian lezat ini menjadi salah satu takjil yang paling digemari.

Bubur mutiara, nangka, roti tawar, kelapa muda, pisang, dan kuah santan merupakan bahan-bahan dalam bongko kopyor. Biasanya, sajian ini dibungkus dengan daun pisang.

Bubur Pacar Cina

Salah satu sajian Ramadan yang umum dan berasal dari Banten adalah ketan bintul. Ketan bintul konon sudah ada sejak abad ke-16.

Hidangan ketan yang disebut ketan bintul ini diberi serundeng di atasnya. Menariknya, ketan bintul sering disantap dengan kuah empal sapi atau semur.

Kicak

Yogyakarta merupakan asal muasal sajian tradisional Ramadan kicak. Ketan ditumbuk halus dan dicampur dengan kelapa parut, nangka, dan santan untuk membuat sajian ini. Bahan-bahan ini berpadu untuk menciptakan sajian yang terasa asin sekaligus manis.

Kuliner Khas Ramadan di Indonesia

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *