Profil Hideo Kojima Pembesut Game Death Stranding 2

akseswarganet – Profil Hideo Kojima Pembesut Game Death Stranding 2

Hideo Kojima merupakan nama yang begitu dikenal dalam industri game. Ia banyak mendapatkan pujian karena game-game yang memiliki cerita tak tertandingi.

Visi uniknya memungkinkan pembesut game Death Stranding 2 untuk keluar dari batasan-batasan industri game korporat dan menciptakan game modern. Lalu, siapakah Hideo Kojima?

Mengutip Yokogaomag, Senin (10/3/2025), lahir di Setayaga, Tokyo, 24 Agustus 1963. Ia merupakan anak bungsu dari tiga bersaudara dalam keluarga yang berkecukupan

Ia sering pindah tempat tinggal karena pekerjaan ayahnya. Namun akhirnya keluarga Kojima menetap di wilayah Kansai. Ayahnya adalah penggemar berat film, menurunkan minat tersebut kepada Kojima kecil.

Keluarganya pun punya ritual menonton film tiap malam, terlepas dari apakah film tersebut cocok untuk anak-anak. Hal ini menciptakan kecintaan terhadap cerita dan sinema dalam diri Kojima.

Hal ini pun mendorong minat putranya pada film dan pembuatan model. Sayangnya pada usia 13 tahun, Kojima ditinggal ayahnya meninggal dunia.

Kehilangan ini memengaruhi dirinya dan membuat kerapuhan bagi hidupnya, tema-tema yang kemudian banyak meresap dalam karyanya, berkontribusi pada kedalaman emosional dalam permainannya

Profil Hideo Kojima Pembesut Game Death Stranding 2

Hideo Kojima: Dari Metal Gear Hingga Death Stranding 2

Setelah lepas dari Konami, Kojima langsung menghadirkan Death Stranding (2019), sebuah game yang unik dan polarisasi. Meskipun gameplay-nya dianggap tidak biasa oleh sebagian orang, Death Stranding menuai pujian kritis atas cerita dan presentasinya yang ambisius. Kesuksesan Death Stranding dibuktikan dengan berbagai port ke berbagai platform, termasuk PC, PlayStation 5, iOS, iPadOS, macOS, Amazon Luna, dan Xbox Series X/S.

Kini, Kojima tengah fokus pada sekuelnya, Death Stranding 2: On the Beach, yang dijadwalkan rilis pada 2025. Tidak hanya itu, sebuah adaptasi film live-action juga sedang dalam proses produksi. Hal ini menunjukkan ambisi Kojima yang tak hanya terbatas pada pengembangan game, tetapi juga ekspansi ke media lain.

Selain Death Stranding 2, Kojima juga sedang mengerjakan proyek rahasia lainnya, sebuah game stealth baru yang dikerjakan bersama Jordan Peele, dengan kode nama Physint. Meskipun tanggal rilisnya belum diumumkan, Kojima mengindikasikan tahun 2026 sebagai target rilis, bertepatan dengan peringatan 40 tahun kariernya

Awal Karier

Meski memiliki aspirasi kreatif, kendala finansial membuat Kojima mengejar gelar ekonomi di universitas. Namun, kecintaannya terhadap cerita tak pernah pudar.

Selama kuliah pada 1980-an, Kojima mulai menyukai video game, terutama judul seperti Super Mario Bros dan Portopia Serial Murder Case.

Ia pun melihat video game sebagai media baru untuk menciptakan kisah interaktif yang sebanding dengan membuat film interaktif

Bergabung dengan Konami

Kojima mendapatkan dorongan dari ibunya untuk mengejar mimpi. Ia bergabung dengan Konami pada 1986, sebuah keputusan yang dipengaruhi status Konami sebagai satu-satunya perusahaan game yang terdaftar di bursa saham Jepang saat itu.

Pada awal kariernya, Kojima ditugaskan di tim MSX. Ia pun mendapatkan skeptisme dari rekan-rekannya karena kurangnya keterampilan teknis yang ia miliki.

Terobosannya justru hadir saat adanya game Metal Gear tahun 1987, ketika ia memperkenalkan konsep revolusioner, mengubah keterbatasan teknis MSX2 menjadi fitur alih-alih hambatan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *