akseswarganet – Starting XI Timnas Inggris Tanpa Pemain Liverpool, Man City, dan Man United
Sejarah Baru dalam Starting XI Inggris
Timnas Inggris mencetak sejarah baru dalam pertandingan persahabatan melawan Italia tadi malam. Untuk pertama kalinya dalam beberapa dekade, tidak ada satu pun pemain dari Liverpool, Manchester City, atau Manchester United dalam susunan starting XI The Three Lions. Keputusan ini mengejutkan banyak pihak, mengingat ketiga klub tersebut selama ini menjadi tulang punggung Timnas Inggris dalam berbagai turnamen besar.
Dalam laga yang berlangsung di Wembley, Inggris berhasil mengalahkan Italia dengan skor 2-1. Meski komposisi pemain mengalami perubahan signifikan, permainan tim tetap solid dan menunjukkan performa yang menjanjikan.
Susunan Pemain yang Berbeda dari Biasanya
Pelatih Gareth Southgate memilih menurunkan kombinasi pemain dari klub-klub lain seperti Arsenal, Chelsea, Newcastle, dan Aston Villa. Formasi 4-3-3 yang diterapkan dalam pertandingan ini terdiri dari:
- Kiper: Jordan Pickford (Everton)
- Bek: Kieran Trippier (Newcastle), Fikayo Tomori (AC Milan), Marc Guehi (Crystal Palace), Ben Chilwell (Chelsea)
- Gelandang: Declan Rice (Arsenal), James Maddison (Tottenham), Jude Bellingham (Real Madrid)
- Penyerang: Bukayo Saka (Arsenal), Ollie Watkins (Aston Villa), Jarrod Bowen (West Ham)
Tidak adanya pemain dari Liverpool, Manchester City, dan Manchester United dalam daftar starter menjadi sorotan utama. Sejak era Premier League modern, sangat jarang terjadi sebuah susunan pemain Timnas Inggris yang tidak melibatkan pemain dari tiga klub raksasa tersebut.
Alasan Southgate dan Absennya Pemain Bintang
Keputusan Southgate untuk mengesampingkan pemain dari tiga klub besar ini bukan tanpa alasan. Beberapa faktor utama yang mempengaruhi pemilihan starting XI kali ini antara lain cedera pemain dan kebijakan rotasi untuk memberikan kesempatan kepada pemain lain.
Phil Foden (Manchester City), Marcus Rashford (Manchester United), dan Trent Alexander-Arnold (Liverpool) tidak masuk dalam daftar starter, meski mereka tetap berada di bangku cadangan. Sementara itu, beberapa pemain seperti Kyle Walker dan Jordan Henderson memang sedang mengalami cedera sehingga absen dalam pertandingan ini.
Southgate sendiri menegaskan bahwa perubahan ini merupakan bagian dari strategi untuk mengeksplorasi lebih banyak opsi menjelang turnamen besar mendatang. “Kami ingin mencoba beberapa kombinasi baru dan melihat bagaimana pemain-pemain lain dapat beradaptasi di level tertinggi. Ini juga kesempatan untuk menilai kedalaman skuad kami,” ujar Southgate dalam konferensi pers pasca-pertandingan.
Starting XI Timnas Inggris Tanpa Pemain Liverpool, Man City, dan Man United
Respon Publik dan Para Pengamat Sepak Bola
Keputusan Southgate memicu perdebatan di kalangan penggemar dan pengamat sepak bola Inggris. Sebagian mendukung eksperimen ini sebagai langkah yang segar dan menunjukkan bahwa Inggris memiliki banyak talenta dari berbagai klub. Mereka melihat ini sebagai bukti bahwa dominasi Liverpool, Manchester City, dan Manchester United dalam penyediaan pemain untuk Timnas Inggris mulai berkurang.
Namun, tidak sedikit yang mempertanyakan apakah keputusan ini adalah langkah yang tepat, terutama menjelang turnamen besar seperti Piala Dunia 2026. Beberapa kritikus menilai bahwa absennya pemain dari klub-klub besar dapat mengurangi pengalaman dan kualitas yang telah teruji di level tertinggi.
Mantan kapten Timnas Inggris, Gary Lineker, turut memberikan komentarnya melalui media sosial. “Menarik melihat susunan pemain yang berbeda dari biasanya. Ini membuktikan bahwa banyak pemain berbakat di luar tiga klub besar. Namun, apakah ini akan menjadi pendekatan jangka panjang?” tulis Lineker di akun Twitter-nya.
Hasil Pertandingan dan Performa Timnas Inggris
Meski banyak pihak meragukan kekuatan Inggris tanpa pemain dari tiga klub besar, hasil di lapangan membuktikan sebaliknya. Inggris tampil dominan sepanjang pertandingan dan berhasil mengamankan kemenangan 2-1 atas Italia.
Gol pertama dicetak oleh Bukayo Saka pada menit ke-23 setelah menerima umpan matang dari James Maddison. Italia sempat menyamakan kedudukan di babak kedua melalui tendangan jarak jauh Nicolo Barella, namun gol kemenangan Inggris akhirnya dicetak oleh Ollie Watkins di menit ke-78 setelah memanfaatkan kesalahan lini belakang Italia.
Para pemain yang mendapatkan kesempatan bermain menunjukkan performa yang mengesankan. Jude Bellingham tampil dominan di lini tengah, sementara Trippier dan Chilwell solid dalam menjaga pertahanan. Kemenangan ini memberikan kepercayaan diri tambahan bagi Inggris dalam mempersiapkan diri menghadapi turnamen yang lebih besar.
Masa Depan Timnas Inggris: Akankah Pola Ini Bertahan?
Dengan hasil positif yang diraih tanpa pemain dari Liverpool, Manchester City, dan Manchester United, pertanyaan besar muncul: akankah Southgate mempertahankan pola ini di laga-laga berikutnya?
Jika para pemain dari tiga klub besar kembali dalam kondisi prima, kemungkinan besar mereka tetap akan menjadi bagian dari tim inti. Namun, pertandingan ini menunjukkan bahwa Timnas Inggris tidak lagi bergantung hanya pada beberapa klub tertentu.
Keberagaman pilihan pemain dari berbagai klub memberikan lebih banyak opsi bagi Southgate, yang kini memiliki tantangan untuk meramu skuad terbaiknya untuk kompetisi besar mendatang. Dengan Piala Dunia 2026 yang semakin dekat, eksperimen ini bisa menjadi bagian dari strategi jangka panjang Inggris dalam membangun tim yang lebih fleksibel dan kompetitif.
Bagaimana pendapat Anda? Apakah Inggris harus terus mengandalkan pemain dari klub-klub besar, atau justru memberi lebih banyak kesempatan kepada pemain dari klub lain?
Starting XI Timnas Inggris Tanpa Pemain Liverpool, Man City, dan Man United