Ramadhan Sananta Menangi Kontes

Akeswarganet – Ramadhan Sananta Menangi Kontes

Ramadhan Sananta Menangi Kontes.Laga PSS Sleman vs Persis Solo menjadi ajang pertarungan striker Timnas Indonesia, Ramadhan Sananta dan Hokky Caraka. Dua hari setelah pengumuman skuad Timnas Indonesia yang dipilih Patrick Kluivert, Liga 1 2024/25 menyuguhkan laga menarik.

Pekan ke-27 Liga 1 pada Selasa (11/3/2025) malam menyuguhkan laga antara PSS Sleman dan Persis Solo di Stadion Jatidiri. Kedua tim diperkuat dua striker muda Indonesia, Ramadhan Sananta dan Hokky Caraka.

Keduanya merupakan pemain inti Timnas sejak era Shin Tae-yong, dan kini berada di bawah asuhan Patrick Kluivert. Namun, pemanggilan Kluivert dinilai janggal karena Sananta dan Hokky tidak dalam performa terbaik atau di bawah standar.

Sananta baru mencetak empat gol musim ini, dan sudah empat kali dilarang bermain akibat dua kartu merah.

Pada laga terakhir sebelum skuad timnas berangkat, Sananta mengamuk di bangku cadangan setelah diganti lebih awal usai tampil buruk saat melawan Bali United.

Sementara itu, Hokky justru mengalami penurunan saat diharapkan memimpin lini depan PSS seiring bertambahnya usia. Sayang musim ini ia hanya mencetak tiga gol dan satu assist dari 21 pertandingan, dan penampilannya pas-pasan di Piala AFF.

Sejak Piala AFF, posisinya sebagai pemain utama U-21 di susunan pemain PSS digantikan oleh Dominikus Dion. Kemudian pada Selasa malam di Stadion Jatidiri, keduanya bertemu setelah mendapat panggilan dari Kluivert.

Hokky bermain sebagai starter, setelah Dominikus Dion absen karena akumulasi kartu kuning. Sananta dicadangkan oleh Ong Kim Swee, mungkin sebagai “hukuman” atas respons marahnya saat diganti pada laga terakhir.

Setelah peluit akhir dibunyikan, Persis memenangi duel tim zona merah dengan skor 4-1. Sananta tersenyum lebar berkat assist yang ia kirimkan kepada Lautaro Belleggia, setelah dimasukkan setelah turun minum.

Penampilan Menyakitkan yang Sama

Hokky kembali tampil tidak efektif dan harus ditandu keluar lapangan oleh Pieter Huistra pada menit ke-56.

“Wajar kalau seorang pemain ditarik keluar, bagaimana dia bisa bermain kalau tidak marah,” kata Ong Kim Swee soal Sananta.

“(Semoga) Sananta akan lebih baik di pertandingan berikutnya kalau diberi kesempatan bermain,” lanjutnya yang dijawab Sananta terus terang tadi malam.

“Hokky tentu selalu menjadi senjata yang bagus untuk dimiliki,” kata Huistra soal Hokky.

“Dia punya energi yang tidak bisa diprediksi lawan,” imbuhnya yang tidak terlihat tadi malam.

Kluivert kini akan memoles penyerang berusia 22 dan 20 tahun itu di pemusatan latihan timnas Indonesia.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *