Akeswarganet – Persija Jakarta Diterpa Masalah Internal dan Sanksi Pemain
Jakarta, 18 Maret 2025 – Persija Jakarta kini dihadapkan dengan berbagai tantangan yang menguji ketangguhan mereka di kancah Liga 1. Salah satu masalah terbesar yang sedang dihadapi adalah sanksi tambahan kepada dua pemain asing mereka, Gustavo Almeida dan Maciej Gajos. Hukuman ini dijatuhkan oleh Komite Disiplin (Komdis) PSSI akibat insiden kartu merah pada pertandingan melawan Arema FC yang berlangsung pada 9 Maret 2025.
Menurut keputusan Komdis, Gustavo Almeida menerima sanksi berupa larangan bermain sebanyak dua pertandingan, sedangkan Maciej Gajos dijatuhi hukuman lebih berat, yakni larangan bermain selama empat pertandingan. Selain itu, masing-masing pemain dikenai denda sebesar Rp10 juta. Manajemen Persija menyatakan bahwa mereka akan mengajukan banding atas sanksi ini. “Kami menghormati keputusan, tetapi kami juga harus melindungi kepentingan tim,” ujar Manajer Persija, Bambang Pamungkas.
Isu lainnya yang menghantam Macan Kemayoran adalah kabar tentang keterlambatan pembayaran gaji pemain. Beberapa pemain dilaporkan belum menerima haknya selama dua hingga tiga bulan terakhir. Pelatih Persija, Carlos Pena, mengakui adanya masalah internal yang sedang mereka coba selesaikan. “Kami fokus untuk menyelesaikan masalah ini, karena yang paling penting adalah kenyamanan para pemain,” kata Pena.
Selain itu, Persija kini tengah mempersiapkan diri menghadapi pertandingan penting melawan PSS Sleman yang dijadwalkan berlangsung pada akhir pekan ini. Para pendukung setia, The Jakmania, berharap agar tim kebanggaan mereka bisa bangkit dari situasi sulit ini dan kembali menunjukkan performa terbaik di lapangan.
Saran untuk Alt Text Gambar: Jika Anda ingin menambahkan “alt attributes” untuk gambar yang relevan, gunakan frasa seperti:
“Bambang Pamungkas memberikan pernyataan terkait kondisi internal Persija Jakarta.”
“Persija Jakarta menghadapi sanksi Komdis PSSI pada 18 Maret 2025.”
“Macan Kemayoran mempersiapkan diri menghadapi pertandingan berikutnya di Liga 1.”