akseswarganet – Napoli Pertimbangkan Tukar Guling Victor Osimhen
Timnas Bahrain harus mengakui kekalahan dari tuan rumah Jepang 0-2 pada lanjutan Grup C ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Saitama 2002, Kamis (20/3/2025) malam WIB.
Timnas Bahrain sebenarnya mampu mengimbangi permainan Jepang setidaknya hingga 45 menit pertama dengan skor 0-0. Namun gawang Bahrain yang dikawal Ebrahim Lutfalla jebol oleh aksi Daichi Kamada menit ke-66 dan gol dari Takefusa Kubo menit ke-87.
Hasil ini membawa Jepang memastikan diri lolos ke Piala Dunia 2026. Mereka menjadi tim pertama yang akan tampil di Piala Dunia Amerika Utara tahun depan, sekaligus menjadi edisi Piala Dunia kedelapan sepanjang sejarah tim Samurai Biru.
Rupanya ada hal yang menarik dalam pertandingan antara Jepang kontra Bahrain. Kejadian sebenarnya adalah ketika menjelang pertandingan. Kiper Bahrain, Ebrahim Lutfalla jadi pusat perhatian netizen Jepang. Kok bisa sih?
Performa Gemilang Osimhen di Galatasaray
Sebelum pertandingan dengan hasil Jepang menggasak Bahrain dan lolos ke Piala Dunia 2026, penampakan sosok Ebrahim Lutfalla bikin warganet Jepang jadi gagal fokus.
Fisik kiper Bahrain Ebrahim Lutfalla menjadi topik hangat di media sosial. Pria berusia 32 tahun itu digambarkan seperti kiper raksasa dengan berat badan resmi 107 kilogram dan tinggi 182 sentimeter oleh media Jepang, Sponichi.
Seperti Tokoh Kartun
Di Internet, bermunculan komentar-komentar yang ditujukan kepada sang kiper. Ada yang mengatakan chubby (tembam), lalu ada yang menyebutnya seperti pegulat profesional.
Ada juga warganet Jepang yang menggambarkan Lutfalla seperti tokoh kartun di serial Street Fighter yaitu Zangief. Karakter Zangief merupakan seorang pegulat Uni Soviet yang menjadi pahlawan nasional di negaranya.
Ebrahim Lutfalla juga dianggap oleh warganet Jepang sepertinya tidak bisa melompat ke samping. Hingga pada akhirnya di atas lapangan, kiper klub Al-Muharraq itu kebobolan dua gol dari Timnas Jepang.
Kiper Andalan Bahrain
Ebrahim Lutfalla menjadi kiper andalan di Timnas Bahrain. Ia sudah sudah mengoleksi 30 penampilan bersama The Warriors of Dilmun sejak debutnya pada Februari 2013.
Ia menyandang gelar sebagai kiper terbaik pada ajang Piala Teluk 2024.
Ebrahim Lutfalla kebobolan dua gol saat menghadapi Timnas Indonesia di bulan September 2024. Gawangnya jebol oleh aksi Ragnar Oratmangoen dan Rafael Struick, dalam laga yang berakhir sama kuat 2-2.
Menarik ditunggu bagaimana kiprah Ebrahim Lutfalla bersama Timnas Bahrain yang melawat ke Jakarta pada Selasa (25/3/2025) mendatang. Akankah tanggapan dari para fans Timnas Indonesia sama seperti warganet Jepang?
Guling Victor Osimhen