Strategi Unik nan Berkelas ala Simone Inzaghi: Bisa Bikin Inter Milan Berjaya atau Merana di Liga Champions

Akseswarganet  – Strategi Unik nan Berkelas ala Simone Inzaghi: Bisa Bikin Inter Milan Berjaya atau Merana di Liga Champions

Simone Inzaghi berhasil mendongrak prestasi Inter Milan dengan strateginya yang unik dan berkelas. Lantas, bisakah formasi pelatih asal Italia itu membuat Inter berjaya atau justru merana di Liga Champions musim ini.

Sejak menjabat sebagai pelatih di Lazio hingga kini mengasuh Inter Milan, Inzaghi lebih sering menggunakan pakem strategi 3-5-2. Dengan formasi tersebut, Simone Inzaghi bisa membuat tim asuhnnya tampil trengginas.

Dalam delapan musim pertama sebagai pelatih kepala, tim racikan pelatih berusia 49 tahun tersebut memiliki rata-rata penguasaan bola setidaknya 50 persen atau lebih. Mereka tidak selalu mendominasi bola, tetapi secara konsisten memiliki penguasaan bola yang sama, plus keunggulan menyerang.

Simone Inzaghi juga sosok pelatih yang memiliki pendekatan taktis luar biasa, dan terkadang sangat berani dan inovatif. Satu di antara keunikan strategi 3-5-2 ala Inzaghi adalah mampu memanfaatkan bek tengah sebagai bagian dari strategi serangan, seperti yang diperlihatkan Inter Milan.

Bahkan, pemain bertahan Inter acap kali melakukan overlapping untuk membantu serangan dan merepotkan lini belakang lawan. Pada musim ini, Federico Dimarco merupakan bek I Nerazzurri paling subur dengan koleksi empat gol dari 40 laga.

Meski bek Inter Milan kerap melakukan overlapping, Simone Inzaghi tetap memiliki cara agar sektor pertahanan timnya tetap solid. Dia menginstruksikan gelandang bertahan berperan seperti bek tengah ketika tim sedang melancarkan serangan.

Strategi unik Simone Inzaghi tersebut membuat Inter Milan tampil moncer pada musim ini, termasuk di Liga Champions. Dari 12 pertandingan yang sudah dijalani, Inter berhasil meraih sembilan kemenangan, dua hasil imbang, dan hanya sekali kalah.

Satu di antara korban taktik Inzaghi di I Nerazzurri adalah Bayern Munchen. Kedua tim bentrok pada perempat final Liga Champions. Hasilnya, Die Bayern dibuat tak berkutik dalam pertandingan dua leg tersebut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *